Rabu, 07 September 2011

outbound malang. Ada yang sering tidur siang? atau malah tidak pernah? Kadangkala tidur siang indetik dengan pemalas. Bisa ia bisa tidak. outbound malang. Selama  1 jam saja, kita menyempatkan tidur siang maka membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi stres kerja sehingga tubuh kembali segar. Bahkan bisa mengontrol tekanan darah sehingga menjauhkan diri dari hipertensi dan jantung.outbound malang

Rabu, 20 Juli 2011

outbound di malang. Pemerintah Kota (Pemkot) Dumai, Provinsi Riau, berencana menggelar festival lampu colok untuk menyambut dan memeriahkan datangnya bulan Suci Ramadhan tinggal sekitar sepuluh hari lagi.
"Rencana ini adalah untuk menghidupkan kembali budaya kita dalam menyambut bulan Suci Ramadhan," kata Wali Kota Dumai H Khairul Anwar di Dumai, Rabu.outbound di malang.Menurut Wali Kota, dalam kegiatan ini pihaknya berencana mengandeng sejumlah pemuka adat budaya dan sesepuh etnis untuk bersama-sama menyukseskan kemeriahan Ramadhan di Kota Dumai."Kalau waktu Imlek ada festival lampion, saat Ramadhan ini kita merayakannya dengan lampu colok. Mereka para etnis Tionghoa non Islam juga menyatakan mendukung atas rencana kegiatan ini," kata Khairul.Agar acara berjalan sukses dan lancar, kata dia, sejumlah pihak terkait termasuk masyarakat diharapkan dapat bersama-sama memasang lampu colok di halaman rumah dan jalan-jalan.outbound di malang.

Senin, 23 Mei 2011

Outbound di Malang.Gaya bicara yang tidak tepat bisa membuat orang lain salah tanggap atau tidak mendengar dengan baik. Untuk itu ketahui cara bicara yang benar agar bisa ditangkap dengan baik oleh telinga.Suara yang dihasilkan oleh setiap orang ketika berbicara memang berbeda-beda, ada orang yang berbicara dengan suara kecil atau pelan, ada yang gaya bicaranya seperti teriak-teriak, ada yang cepat dan ada pula yang lambat.Outbound di Malang.Berdasarkan studi yang dilaporkan dalam pertemuan American Association for Public Opinion Research, tim peneliti dari University of Michigan menemukan bahwa ada karakteristik bicara tertentu yang ideal sehingga didengar dengan baik oleh telinga dan orang lain.Peneliti menganalisis kecepatan, kelancaran dan nada suara dari seorang telemarketer dan menghubungkannya dengan informasi serta keberhasilan orang tersebut dalam meyakinkan orang lain. Studi ini melibatkan 1.300 orang partisipan.Outbound di Malang.

Kamis, 31 Maret 2011

Outbound Yang Baik Harus Menghasilkan Peak Adventure


 
Program pengembangan dan pelatihan yang dilakukan di luar ruangan, atau biasa disebut outbound hanya akan efektif bila dilaksanakan dengan baik, yakni mampu memberikan peak adventure bagi para partisipannya.
Outdoor training bisa menjadi alat yang untuk mengembangkan kompetensi karyawan asalkan dikerjakan dengan benar, yakni berisi rangkaian program-program yang bagus. Outbound itu bukan main-main di lapangan. Outdoor education is education, bukan sekedar untuk fun. Program outbound yang bagus harus mencakup high impact activities.
Kompetensi seseorang bisa ditingkatkan melalui pengembangan pengetahuan, skill dan sikap/karakter dari yang bersangkutan. Outdoor training bertujuan menggali dan meningkatkan skill dan karakter/sikap individu. Untuk hasil yang bagus, kegiatan outbound itu minimal tiga hari, fasilitas outbound harus memadai dan dipandu oleh instruktur yang berpengalaman. Dan, yang penting, fokus pada hasil, bukan pada aktivitasnya itu sendiri.
Keluar dari Comfort Zone
Untuk bisa menghasilkan peak adventure, kegiatan-kegiatan dalam outbound harus bisa mengeluarkan partisipan dari comfort zone mereka. Tapi, diingatkan, peak adventure tiap-tiap orang berbeda sehingga instruktur outbound tidak boleh memaksa peserta yang tidak berani melakukan kegiatan tertentu.

Instruktur bisa membantu dengan persuasi dan mendampingi
peserta outbound yang tidak berani. Outbound pada dasarnya mempertemukan antara kompetensi dan risiko. Jangan sampai risikonya terlalu tinggi sehingga malah menjadi missadventure.
Peak adventure tercapai bila risiko dan kompetensi proporsional. Mengingat makin menjamurnya penyelenggara outbound saat ini, perusahaan perlu hati-hati. Kita harus pandai memilih outbound provider yang reputasinya bagus, memiliki standar keamanan tinggi dan instruktur yang qualified. Selain itu tempat outbound yang tepat akan mendukung kesuksesan sebuah kegiatan outbound.

Minggu, 27 Maret 2011


Petenis China, Li Na, mengaku tidak bisa tidur menjelang menghadapi Caroline Wozniacki pada semifinal Australia Terbuka, Kamis (27/1/2011) pagi.
Li Na mengalahkan Wozniacki, 3-6, 7-5, 6-3, dan menjadi petenis Asia pertama yang melaju ke babak final sebuah turnamen grand slam. Ia bahkan berpeluang menjadi petenis China dan Asia pertama yang menjadi juara.
Namun, petenis berusia 28 tahun asal Wuhan ini justru mengaku tidak bisa tidur pada malam menjelang pertandingan semifinal. “Saya tidak dapat tidur lelap tadi malam,” kata Li Na. “Suami saya tidur mengorok dan saya terpaksa terbangun setiap jam,” katanya.
Suami Li Na, Jiang Shan, selama ini bertindak sebagai pelatih petenis utama China tersebut. Ia juga duduk dan memberi dukungan kepada istrinya dalam pertandingan yang berlangsung di Rod Laver Arena tersebut.
Outbound di Malang“Saya senang menjadi petenis asal China pertama yang melaju ke final,” kata Li Na. Dengan bergurau, ia menyebut uang hadiah menjadi motivasi utama dia bermain baik.
Tahun lalu Li Na melaju ke semifinal sebelum disingkirkan petenis AS, Serena Williams, yang kemudian menjadi juara.